Mendapatkan penanganan tepat adalah hal yang perlu dilakukan pada seseorang yang memiliki ketergantungan terhadap narkoba. Dengan penanganan tepat, diharapkan resiko kecanduan lebih berat dapat dihilangkan dari pecandu dan menyelamatkan masa depannya.
Salah satu bentuk penanganan terbaik pada pengguna narkoba adalah dengan memasukannya pada panti rehabilitasi narkoba.
Di tempat tersebut, pecandu akan ditangani secara tahap demi tahap sampai dirinya sembuh secara penuh dari ketergantugannya terhadap barang-barang haram yang dikategorikan sebagai zat narkoba.
Tahapan Dalam Rehabilitasi Narkoba
Setidaknya ada 3 tahapan yang biasanya digunakan untuk penanganan pasien yang memiliki ketergantungan terhadap narkoba. Diantaranya adalah :
Tahap Rehabilitasi Medis
Pada tahapan jenis ini, setiap pecandu akan diberikan metode metode serta penanganan agar ia bisa sembuh dari kecanduan terhadap narkoba.
Setiap pecandu akan didetoksifikasi agar kandungan narkoba yang masih ada dalam tubuhnya bisa hilang dan tidak mengakibatkan gangguan kecanduan yang akut.
Pada tahapan ini, mungkin pecandu perlu berusaha keras untuk menyembuhkan kecanduannya. Hal ini cukup berat utamanya bagi para pecandu berat karena harus menahan rasa sakaw yang mungkin muncul akibat tidak mengkonsumsi narkoba.
Tahap Rehabilitasi Sosial
Dalam tahapan ini, peserta yang merupakan pecandu narkoba akan diberikan bekal dalam bentuk penyadaran agar para pecandu tersebut bisa pulih secara fisik dan juga mentalnya.
Bagaimanapun mereka membutuhkan pemulihan tersebut karena biasanya mereka memang membutuhkan orang orang yang peduli dan mau mendengar keluh kesahnya.
Maka dari itu, peran dokter dan psikiater mungkin akan lebih banyak dilakukan untuk membentuk kepercayaan diri dari pecandu agar ia memiliki motivasi serta daya semangat tinggi dalam menjalani kehidupan.
Tahap Rehabilitasi Bina LanjutÂ
Cara untuk menghilangkan kecanduan pengguna narkoba tidak bisa begitu saja hanya dilakukan oleh panti rehab. Semuanya membutuhkan kerja sama, utamanya kerja sama dengan pihak keluarga si pecandu.
Dengan pengawasan dari keluarga, diharapkan seorang pecandu tidak kembali terjun pada kesalahan yang sama serta ia mau hidup lebih baik dari sebelumnya.
Di tahapan itu, pihak panti rehab mungkin akan melakukan peninjauan pasca terapi selama beberapa periode sekalih. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa pecandu kembali sehat dan pulih secara sempurna.
Fungsi Tahapan Rehabilitasi
Tahapan pada rehabilitasi berfungsi untuk membuat pemulihan yang bisa dijalankan secara sistematis dan berkelanjutan.
Dalam setiap tahapan, mungkin ada beberapa metode yang akan dilakukan oleh dokter serta pihak pihak lain yang terlibat dalam proses penyembuhan.
Misalnya pada tahapan pertama, dokter mungkin akan memberikan penanganan tertentu dengan pemberian obat obat tertentu jika misalnya pasien mengalami gejala sakaw.
Bagaimanapun gejala seperti ini mungkin muncul ketika pecandu dengan tingkat candu tinggi datang ke panti rehabilitasi.
Pada tahapan kedua, pihak panti rehab juga mungkin akan melakukan pendekatan tertentu agar pecandu menjadi lebih terbuka dan menceritakan keluh kesahnya pada dokter atau psikiater.
Dengan seperti itu, nantinya diharapkan mereka dapat membantu bagaimana proses penanganan yang tepat dari sisi mental agar pasien bisa kembali memiliki kepercayaan diri serta motivasi dalam menjalani kehidupan.
Kesimpulan
Tahapan rehabilitasi narkoba terdiri dari 3 tahapan. Tahapan yang pertama berfungsi untuk menyembuhkan pecandu dari hal hal yang bersifat fisik serta penyembuhan pada kecanduan yang dialaminya terhadap narkoba.
Pada tahapan kedua, pecandu akan lebih banyak dibantu untuk pemulihan kondisi mental dan kepercayaan dirinya.
Sedangkan, tahap 3 berkutat pada pengawasan pasien pasca terapi. Kegiatan ini dilakukan utamanya oleh pihak keluarga pasien.
