Rehabilitasi menjadi program yang penting dan harus dilaksanakan oleh mereka yang memiliki masalah terhadap fisik maupun mentalnya. Seperti yang sudah dikutip dari situs tribunnews bahwa program ini mampu membantu mereka yang membutuhkan agar bisa kembali menyesuaikan diri di lingkungannya.

Pengertian Rehabilitasi

Sebelum membahas inti dari artikel ini, alangkah baiknya bagi Anda untuk mengetahui apa itu rehabilitasi. Rehabilitasi adalah sebuah proses yang dilakukan untuk memulihkan kembali sesuatu. Program ini tidak hanya dilaksanakan dalam kurun waktu singkat, namun berkelanjutan.

Tujuannya adalah agar penyembuhan dapat berjalan sesuai keinginan. Ada tiga tahap yang perlu dilakukan dalam program ini, yakni tahap prarehabilitasi, tahap rehabilitasi, dan tahap pembinaan hasil rehabilitasi.

Setiap tahap memiliki fungsi dan tujuannya masing-masing untuk membantu klien sembuh dari masalah yang mereka hadapi. Dalam hal ini, ada dua jenis rehabilitasi yang akan dilalui oleh klien, yaitu rehabilitasi medis dan juga sosial.

Tentang Rehabilitasi Medis dan Sosial

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ada dua jenis rehabilitasi, yakni rehabilitasi medis dan sosial. Lalu, apa perbedaan antara keduanya? Apakah sama-sama memegang peranan penting dalam menunjang kesembuhan klien atau tidak? Berikut ulasannya!

  1. Rehabilitasi Medis

Dikutip dari situs website Tribunews, rehabilitasi medis adalah sebuah program yang diperuntukan untuk memperbaiki sistem tubuh klien. Biasanya orang yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah dokter spesialis.

Proses penanganannya dilakukan secara menyeluruh melalui pemeriksaan terlebih dahulu untuk menemukan masalah yang dialami oleh klien. Klien tersebut biasanya mengalami gangguan berupa cedera, gangguan mental, dan lain-lain.

  1. Rehabilitasi Sosial

Selain rehabilitasi medis, klien juga bisa mendapatkan layanan berupa rehabilitasi sosial dengan ketentuan tertentu. Biasanya, mereka yang memiliki gangguan terhadap fisiknya seringkali mendapatkan tekanan negatif dari lingkungannya.

Inilah yang menyebabkan mereka susah menerima diri di lingkungan atau masyarakat. Rasa insecure dalam diri membuat mereka enggan berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu, rehabilitasi sosial ini berusaha mengurangi adanya pengaruh negatif karena gangguan yang mereka miliki.

Itulah ulasan lengkap mengenai perbedaan dari rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial. Menurut tribunnews, rehabilitasi medis lebih memfokuskan pada fisik atau gangguan di tubuh klien. Sedangkan sosial berkaitan dengan masyarakat atau lingkungan mereka berada.