
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan pertandingan lanjutan Liga 1 2020 akan terpusat di Pulau Jawa dan tidak boleh dihadiri penonton. Kepastian tersebut dituangkan dalam surat terbaru yang dikeluarkan PT LIB kepada seluruh tim kontestan Liga 1 bernomor 244/LIB COR/VII/2020 berisikan tentang 'Penyampaian Tindak Lanjut Surat Keputusan PSSI SKEP/053/VI/2020'. Dalam poin kedua surat terbaru dari PT LIB disebutkan, seluruh pertandingan dilaksanakan tanpa penonton.
Isi poin kedua surat tersebut memastikan pertandingan lanjutan Liga 1 akan digelar tanpa disaksikan penonton secara langsung di stadion. Masih dalam surat tersebut, disebutkan pada poin keempat seluruh pertandingan akan dilaksanakan di Pulau Jawa sehingga Klub dari luar Pulau Jawa akan ber homebase di Jawa khususnya di DI Yogyakarta dan sekitarnya. Adanya larangan menyaksikan pertandingan secara langsung di stadion diyakini akan berdampak banyak bagi para suporter klub masing masing.
Para suporter diyakini malah akan menyaksikan tim kesayangannya melalui acara nonton bareng (nobar) dengan komunitas atau rekan rekan terdekatnya. Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno turut bersuara memberikan komentar mengenai kemungkinan tersebut. Diky khawatir para penonton yang dilarang menyaksikan tim kesayangannya malah melakukan nobar dengan jumlah besar.
Hal tersebut dikhawatirkan menjadi klaster baru dalam penyebaran wabah Covid 19 dikalangan suporter. “Karena pasti di surat dari PT LIB itu kan ada tulisan tanpa penonton, nah pasti anak anak (Jakmania) nobar gitu, nah saya gak mau nobar itu jadi klaster baru penyebaran Covid 19 ini," kata Diky Soemarno. Lebih lanjut, Diky masih menunggu informasi lanjutan dari PSSI dan PT LIB perihal aturan lanjutan perihal larangan suporter datang ke stadion.
Selain itu, Diky memilih menunggu arahan lanjutan dari pemerintah, dalam hal ini Gugu Tugas dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). "Jadi intinya ya kita lihatlah rekomendasi dari pemerintah pusat dan dari daerah seperti apa terutama dari BNPB atau Gugus Tugas,” tutup Diky. Menurut rencana, kompetisi Liga 1 direncanakan bisa bergulir lagi pada 1 Oktober 2020, dan berakhir pada Februari 2021.
Nantinya, sistem kompetisi akan melanjutkan pertandingan Liga 1 yang sempat terhenti dan dimulai dari pekan ke 4 dengan format kompetisi double round robin.